Klikparigi.id – Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) menyiapkan bonus sebesar Rp40 juta untuk pemenang lomba Kreasi dan Inovasi (Krenova) tahun 2025.
Kepala Bappelitbangda Parimo Irwan menuturkan, ajang ini menjadi wujud komitmen pemerintah daerah dalam mendorong lahirnya inovasi dari masyarakat maupun aparatur sipil negara (ASN), guna meningkatkan daya saing daerah serta mendukung pembangunan berbasis kreativitas dan teknologi.
“Bentuk dukungan kami terhadap kemajuan daerah salah satunya melalui lomba Krenova. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun,” ujar Kepala Bappelitbangda Parimo, Irwan, Jumat (10/10/2025).
Lomba Krenova 2025 ini, kata dia, tidak hanya berfokus pada pencarian pemenang, tetapi juga menjadi wadah bagi masyarakat dan ASN untuk menyalurkan gagasan kreatif yang dapat memberikan manfaat nyata bagi pembangunan daerah.
“Lomba Krenova merupakan upaya memotivasi serta menggali potensi inovasi, baik dari individu, kelompok, maupun organisasi,” jelasnya.
Kegiatan Krenova 2025 terbagi atas dua fokus utama, yaitu kreativitas dan inovasi masyarakat, serta lomba inovasi pelayanan publik bagi aparatur sipil negara (ASN) dan organisasi perangkat daerah (OPD).
Pemerintah daerah mendorong setiap OPD untuk terus menghadirkan terobosan yang mampu mempercepat, mempermudah, dan meningkatkan kualitas pelayanan publik, sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Pendaftaran Lomba Krenova 2025 dibuka mulai 4 Juli hingga 4 November 2025. Peserta dapat mengirimkan proposal inovasi dalam bentuk soft copy dan hard copy sebanyak empat eksemplar ke kantor Bappelitbangda Kabupaten Parigi Moutong, Jalan S Pakabata, Kelurahan Bambalemo, Kode Pos 94471, atau melalui email: litbangbappeda627@gmail.com.
Lomba Krenova 2025 terbuka bagi berbagai kalangan, mulai dari pelajar tingkat SLTP dan SLTA sederajat, mahasiswa perguruan tinggi, pemerintah kecamatan dan desa, hingga masyarakat umum, baik secara individu maupun berkelompok.
Karya inovasi yang diajukan diharapkan memiliki nilai tambah, mudah diterapkan, berbasis bahan lokal, ramah lingkungan, serta memiliki potensi berkelanjutan dan dapat dikomersialisasikan.
Bidang inovasi yang dilombakan meliputi agribisnis dan pangan, kesehatan, obat-obatan, dan kosmetik, rekayasa teknologi dan manufaktur, kerajinan dan industri kreatif, sosial, budaya, serta pemberdayaan masyarakat berbasis Revolusi Industri 4.0, hingga pencegahan dan penanggulangan stunting.
“Kami berharap kegiatan ini menjadi wadah bagi masyarakat dan ASN untuk berkontribusi nyata melalui karya dan ide kreatif demi kemajuan Parigi Moutong,” pungkasnya.











