Poso

Bupati Poso Teken Kerja Sama Strategis Tingkatkan Infrastruktur dan Wisata di Lore Lindu

×

Bupati Poso Teken Kerja Sama Strategis Tingkatkan Infrastruktur dan Wisata di Lore Lindu

Sebarkan artikel ini
Bupati Poso, dr. Verna Inkiriwang, resmi menandatangani adendum perjanjian kerja sama (PKS) dengan Kepala Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu, Dr. Ir. Titik Wurdiningsih. Foto: Humas Pemkab Poso.

KlikParigi.id – Secara resmi Bupati Poso, dr. Verna G.M. Inkiriwang, menandatangani adendum perjanjian kerja sama (PKS) dengan Kepala Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu, Dr. Ir. Titik Wurdiningsih, M.Si., yang mewakili Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Penandatanganan berlangsung di Jakarta pada, Kamis (12/12/2024).

Adendum ini mengatur beberapa perubahan dalam PKS sebelumnya (Nomor 723/IV-T.5/TU-PKS/07/2020 dan PKS Nomor 415.4/14.8/HUKUM/2020) terkait peningkatan jalan eksisting di kawasan Taman Nasional Lore Lindu, khususnya ruas Doda-Lelio sepanjang ±24 km dan ruas Wuasa-Doda (Segmen Torire-Bariri) sepanjang ±9,8 km. Perubahan mencakup ruang lingkup kerja sama seperti:

Baca Juga:  Pasar Ramadhan 2025 Poso Resmi Dibuka, Wujud Kebersamaan di Bulan Suci

Peningkatan dan pemeliharaan jalan, Perlindungan dan pengamanan kawasan, Pengawetan flora dan fauna, Pemulihan ekosistem, Pengembangan wisata alam, Pemberdayaan masyarakat, serta Perencanaan, monitoring, evaluasi, dan pelaporan.

Adendum PKS ini terwujud berkat permohonan Bupati Poso yang disampaikan pada 28 Desember 2022 melalui surat resmi kepada Dirjen KSDAE. Dukungan prinsipial diberikan oleh Menteri LHK pada Maret 2023, dengan pelimpahan kewenangan penandatanganan kepada Kepala Balai Besar TN Lore Lindu.

Dalam sambutannya, Bupati Verna menegaskan pentingnya pembangunan akses jalan untuk menghubungkan masyarakat Lembah Bada dan Lembah Besoa yang selama ini harus menempuh perjalanan hingga 7-8 jam melalui Kota Poso. Dengan adanya peningkatan jalan Doda-Lelio, perjalanan antar lembah diperkirakan hanya memakan waktu sekitar 1 jam.

Baca Juga:  Pemprov Sulteng Gelar Musrenbang RKPD 2026, Kabupaten Poso Raih Penghargaan Penurunan Kemiskinan Terbaik

“Jalan ini menjadi penghubung strategis untuk mempersingkat jarak antar wilayah, mendukung aktivitas masyarakat, dan membuka potensi pariwisata megalitikum yang ada di wilayah ini,” ujar Bupati Verna.

Bupati Verna juga menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Gubernur Sulawesi Tengah atas dukungan yang diberikan. Ia menekankan bahwa pembangunan infrastruktur ini tidak hanya berfokus pada konektivitas, tetapi juga memperhatikan kelestarian lingkungan di kawasan konservasi Taman Nasional Lore Lindu.

“Potensi pariwisata megalitikum dan keindahan alam Kabupaten Poso dapat lebih dikenal dunia dengan adanya akses jalan yang memadai. Hal ini membuka peluang besar untuk meningkatkan sektor pariwisata dan memperkuat ekonomi lokal,” tambahnya.

Baca Juga:  Bupati Poso Lantik Pejabat, Mengingatkan Pentingnya Pelayanan Dalam Masyarakat

Dengan terealisasinya perjanjian kerja sama ini, Kabupaten Poso optimis dapat mengoptimalkan pengelolaan infrastruktur yang ramah lingkungan sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan pelestarian budaya di wilayah Tampo Lore.(ADL)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *