Parigi MoutongPotret

Bimtek TP3S 2025 Digelar, Parigi Moutong Tegaskan Komitmen Tekan Angka Stunting

×

Bimtek TP3S 2025 Digelar, Parigi Moutong Tegaskan Komitmen Tekan Angka Stunting

Sebarkan artikel ini
Wakil Bupati Abdul Sahid, saat membuka kegiatan Bimtek Peningkatan SDM Tim Pencegahan dan Percepatan Penurunan Stunting (TP3S) tingkat kecamatan 2025. Foto: Istimewa

KLIKPARIGI.ID – Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong kembali menunjukkan keseriusan dalam mendukung agenda nasional penurunan stunting. Melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Tim Pencegahan dan Percepatan Penurunan Stunting (TP3S) tingkat kecamatan tahun 2025, penguatan SDM dilakukan secara terstruktur di Aula Kantor Bappelitbangda Parigi, Selasa (18/11/2025).

Acara dibuka oleh Wakil Bupati Parigi Moutong, Abdul Sahid, yang hadir mewakili Bupati. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa penanganan stunting merupakan kewajiban bersama yang telah diatur secara nasional dalam Peraturan Presiden tentang Percepatan Penurunan Stunting.

Baca Juga:  Banjir Rendam Desa Bolano, BPBD Parigi Moutong Lakukan Penanganan Darurat

“Upaya ini bukan hanya agenda lokal, tetapi amanat nasional yang mengharuskan setiap pemerintah daerah bekerja terintegrasi dan berorientasi hasil,” ujar Wabup.

Wabup Sahid menekankan bahwa tim TP3S kecamatan memiliki peran sentral dalam mengakselerasi penurunan stunting karena bersentuhan langsung dengan masyarakat. Mereka menjadi garda terdepan yang memastikan intervensi menjangkau kelompok paling rentan seperti ibu hamil, bayi, dan balita.

Selain itu, pemetaan data lapangan hingga pelaksanaan program lintas sektor menjadi bagian penting dari tugas TP3S. Bimtek ini disusun untuk memperkuat analisis di tingkat kecamatan agar intervensi dapat dilakukan lebih cepat dan tepat sasaran.

Baca Juga:  Sosialisasi PKPU Nomor 7 dan 8 Tahun 2024 oleh KPU Parigi Moutong

Salah satu materi yang menjadi perhatian peserta adalah penggunaan Aplikasi E-Monev Stunting Binabangda. Sistem digital ini dirancang untuk mempermudah pemantauan berbagai aksi konvergensi secara langsung dan akurat.

“Dengan sistem monitoring yang rapi, pemerintah dapat memastikan setiap kegiatan berjalan sesuai rencana dan capaian dapat diukur,” tambah Wabup.

Aplikasi tersebut dianggap sebagai instrumen penting dalam menyediakan data yang valid sebagai dasar pengambilan keputusan dan penetapan intervensi di setiap kecamatan.

Melalui bimtek ini, Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat kapasitas SDM TP3S. Pemerintah daerah memandang bahwa penguasaan teknologi, peningkatan koordinasi lintas sektor, serta ketepatan perencanaan menjadi unsur yang tak terpisahkan dalam menurunkan angka stunting.

Baca Juga:  Koperasi Karya Perdana Gemilang Resmikan Kantor Cabang Ketiga di Bolano Lambunu

Kegiatan ini juga menunjukkan bahwa Parigi Moutong merupakan salah satu daerah yang aktif menindaklanjuti kebijakan nasional dengan langkah-langkah konkret di tingkat kecamatan.

Harapannya, peningkatan kapasitas ini dapat menghasilkan dampak nyata bagi keluarga-keluarga rentan dan mempercepat tercapainya target penurunan stunting di daerah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *